Boyolali (MKnews)- Masih dalam rangkaian peringatan Hari Bhakti Pemasyarakatan, Rutan Kelas II B Boyolali melaksanakan operasi gabungan bersama TNI dan Polri Kabupaten Boyolali yang bertajuk Pemasyarakatan Bersih-Bersih.
Kegiatan yang dimulai pukul 21.00 WIB dan diikuti oleh seluruh jajaran pegawai Rutan Kelas II B Boyolali itu dipimpin langsung oleh Agus Imam Taufik selaku Kepala Rutan Kelas II B Boyolali. Dalam kesempatan ini pula turut hadir Danramil Mojosongo, Kapten Inf Guntur Raharjo KBO Sabhara Polres Boyolali Ipda Ngasifudin.
Pasukan gabungan yang berjumlah total tidak kurang dari 55 orang ini terbagi menjadi enam regu operasi yang masing-masing terdiri dari anggota pengamanan Rutan Kelas II B Boyolali, anggota TNI, dan anggota Polri dengan target sasaran seluruh blok hunian warga binaan pemasyarakatan (wbp)
Penggeledahan terhadap seluruh kamar hunian dengan jumlah 198 warga binaan beserta lingkungan rutan berjalan dengan aman. Dalam operasi gabungan kali ini juga dilakukan sampel acak terhadap 15 wbp untuk dilakukan tes urine. Dari seluruh sampel yang diuji, semua menunjukkan hasil negatif. Menurut Kepala Rutan kelas II B boyolali, Agus Imam Taufik, beberapa barang temuan yang diamankan bukan termasuk benda-benda yang fatal dan terlarang seperti handphone dan narkoba.
Barang temuan pada operasi gabungan kali ini diantaranya paku, parfum, korek api, hingga beberapa logam kecil serta beberapa kabel dan tali. Tren positif inilah yang diharapkan akan terus dijaga dan ditingkatkan dilingkungan Rutan Kelas II B Boyolali. (candra/red).