Wonogiri (MKnews)–Sejumlah mahasiswa Sekolah Tinggi Agama Buddha Negeri (STABN) Raden Wijaya mengikuti Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) di sejumlah OPD dan sekolah di Kabupaten Wonogiri.
Wakil Bupati Wonogiri Setyo Sukarno menyambut baik PPL dari STABN Raden Wijaya. PPL menurutnya dapat menjadi laboratorium nyata dan memberi ruang eksplorasi sehingga ilmu bisa bermanfaat.
“Kami membuka pintu kerja sama bagi pihak-pihak yang membangun sumberdaya manusia karena sejalan dengan visi Pemkab Wonogiri, yakni mewujudkan Wonogiri maju, mandiri dan sejahtera dengan semangat Go Nyawiji Sesarengan Mbangun Wonogiri,” katanya.
Sementara itu Ketua STABN Raden Wijaya Dr Hesti Sadtyadi mengungkapkan, ada lebih dari 80 mahasiswa yang mengikuti PPL. Sebanyak 65 mahasiswa mengikuti PPL di Wonogiri, sedangkan sisanya dikirimkan ke Kabupaten Temanggung.
“Kalau yang ke Temanggung itu program studi yang berorientasi keagamaan, seperti Pendidikan Agama Buddha, Kepanditaan, dan Kepenyuluhan. Kalau yang ke Wonogiri program studi Pariwisata Buddha, Komunikasi Buddha dan Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) Buddha,” katanya usai Pembukaan PPL STABN Raden Wijaya di Ruang Girimanik Kompleks Setda Kabupaten Wonogiri.
STABN Raden Wijaya sekarang tidak hanya menyuguhkan pendidikan keagamaan semata, namun telah berkembang menjadi multipengetahuan. Sehingga para mahasiswa PPL ditempatkan di dinas/instansi yang bersifat umum, seperti Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo), Dinas Pemuda Olah Raga dan Pariwisata (Disporapar) dan sebagainya.
Sebagian mahasiswa PPL juga ditempatkan di SD-SD keagamaan Islam, Kristen, Katolik dan sebagainya. “PPL ini bagai mana mengaplikasikan Merdeka Belajar dan moderasi beragama. Komponen-komponen kampus STABN sekarang sudah majemuk,” ujarnya. (humas Pemkab/red).
